3 Cokelat Lokal Jogjakarta Bersertifikat Halal MUI

3 Cokelat Lokal Jogjakarta Bersertifikat Halal MUI

Jogjakarta sebagai daerah pariwisata memiliki 3 merek cokelat lokal yang sudah bersertifikat halal dari MUI. Alternatif oleh-oleh yang tidak kalah enak dan orisinil dari Bakpia. 


1.Cokelat nDalem

Nomor Sertifikat: 12110002620521


Di website resminya disebutkan bahwa nDalem Cokelat adalah sebuah usaha persembahan pasangan Meika Hazim dan Wednes Aria Yuda kepada Jogjakarta, sebagai tanda hati. 


Cokelat nDalem menggabungkan cokelat dengan cita rasa Jawa. Cokelat dengan varian mulai dari dark, pedas juga rempah dibungkus dengan kemasan berilustrasi wayang, prajurit kraton, dan lainnya. Bukan sekedar kertas pembungkus, namun bisa bercerita tentang rupa budaya yang ada di Jogja.



2.Tugu Chocolate

Nomor Sertifikat: 12110004330919


Hadir dengan 17 varian rasa, Tugu Chocolate menjadi produsen cokelat lokal yang diperhitungkan. Selain menggunakan biji cokelat asli Indonesia, tepatnya biji kakao asal Wonosari Gunung Kidul, Tugu Chocolate juga menarik dengan kemasan bertema wisata nusantara. 


Bila berkunjung ke toko Tugu Chocolate di daerah Kotagede, kamu bisa mencoba membuat cokelat sendiri. Paket ini digemari oleh anak-anak yang bisa membuat cokelat sekaligus membawa pulang cokelat yang telah dibuat. Tidak lupa mencicipi cokelat selama proses pembuatan.


3.Monggo 

Nomor Sertifikat: 12110008631220

  

Thierry Detournay, seorang turis asal Belgia datang ke Jogjakarta pada 2001. Di Jogja dia merasa kecewa dengan kualitas yang kurang baik dari cokelat yang Ia temukan di Indonesia. Maka, Thierry pun membuat beberapa cokelat ala Belgia dengan komoditi cokelat lokal. 


Awalnya Thierry menjual cokelat buatannya dengan sebuah vespa pink yang dimodifikasi menjadi kios. Dengan rasa cokelat yang lezat, Monggo pun laris dan menjadi alternatif oleh-oleh asal Jogjakarta. Cokelat ala Belgia yang dikombinasikan dengan bahan-bahan lokal menghasilkan cokelat premium asli dari Indonesia.


Asri

Foto: Instagram